Bonjour…
Hallo para calon tukang masak… Siapa yang ga pernah denger kata CHEF? Apa yang ada
dipikiran kalian ketika mendegar kata chef? Yep… Chef adalah seorang juru
masak. Sejarahnya, kata chef berasal dari Bahasa Perancis yang berarti kepala
atau leader dalam Bahasa Inggris. Secara
lebih luas, chef bisa diartikan sebagai kepala dapur atau pemimpin di dapur. Jadi
pada dasarnya, cuma ada satu chef di sebuah dapur sebagai pemimpin tertinggi
yang disebut Executive Chef. Semua management,
kegiatan, dan tanggung jawab tertinggi ada di tangan chef. Sebenarnya, nama lain dari executive chef yaitu Head Chef. Namun itu untuk restoran yang tidak memiliki cabang. Untuk restoran / Hotel yang memiliki banyak cabang restoran, posisi head chef berbeda dengan executive chef. Pada restoran bercabang, executive chef bertanggung jawab dan mengepalai semua restoran, baru deh di bawahnya ada head chef yang mengepalai setiap cabang restoran
Apa sih
bedanya chef sama koki, mas dosen pembimbing? --- What a nice question… Perbedaan
mendasar dari chef dan koki adalah bagaimana title tersebut didapatkan. Seorang
executive chef harus menempuh pendidikan khusus supaya menjadi seorang juru
masak yang handal, dan diharapkan bisa menjadi pemimpin. Sedangkan koki adalah
gelar yang didapatkan karena jam terbang. Tidak perlu punya pendidikan khusus. Kalau
hasil masakan enak, jam terbang tinggi, sehingga dikenal oleh banyak orang
karena masakannya, orang itu sudah bisa disebut koki. Halo pak Koki, apa kabar...
Seorang
chef biasaya berkerja di dapur hotel atau restoran yang bayak
ditemui di kota-kota besar. Tugas utama chef adalah yang pasti mengatur / memanage dapur yang menjadi tempat
kerjanya. Biasanya chef tidak lagi ikut memasak di dapur, karena dia memiliki
banyak anak buah yang siap membantunya. Tugas chef didominasi oleh tugas-tugas administratif.
Namun bukan berarti tugas tersebut ‘enak dan nyaman’ karena berhadapan dengan
laptop (computer). Justru tugas tersebut membawa tanggung jawab terbesar dari
sebuah dapur. Kemana arah dapur itu mau dibawa, ada di dalam laptop tersebut. Tugas
seorang chef itu meliputi menyusun menu yang akan dihidangkan kepada costumer,
membuat anggaran belanja bahan makanan yang diperlukan selama satu sampai
beberapa bulan, membuat standard recipe dan food costingnya, memesan dan
mengecek bahan makan yang masuk dan keluar, mengontrol kualitas dan kelayakan
bahan makanan, serta membuat rencana kerja dan membuat event, mengatur keuangan, dan tentunya mengawasi dapur agar semua
berjalan dengan baik sehingga semua costumer terpuaskan. Sebagai kepala dapur,
chef berhak untuk menambah atau mengurangi pegawainya jika diperlukan. Yang menjadi
permasalahan, jika chef kurang kreatif atau berlaku curang, maka restoran tidak
akan berkembang, atau bahkan bangkrut.
Menjadi
seorang chef tidaklah mudah. Biasanya, seseorang baru bisa menjadi chef jika
sudah memiliki banyak pengalaman di bidang kuliner. Seorang yang menjadi chef
bisa dipastikan sudah mengalami jatuh-bangun dan mengecap asam-garam dalam hal masak-memasak (bukan hobi makan garam dan asem lho ya).
Sangat jarang sekali ada seorang yang menjadi executive chef di usia muda. Biasanya,
umur 40an tahun baru bisa menjadi executive chef.
Okay,
I think that is enough. Berikutnya, saya akan mengulas tentang hirarki jabatan
yang ada di dapur. Sampai jumpa di pertemuan selanjutnya...
Au revoir...
-Dosbing-
Sources:
https://www.finedininglovers.com/blog/news-trends/kitchen-hierarchy/
https://www.restofocus.com/2016/08/apa-saja-tugas-seorang-chef-di-restoran.html
http://www.differencebetween.net/miscellaneous/difference-between-cook-and-chef/
Greeaatt.. dapat ilmu mennn.. mantaaapp..
BalasHapusSiap kak English With Rakat. Maju terus..
Hapus